APA ITU MBB DALAM BAHASA GAUL

Hello Sobat INDONEWSID! Kamu pasti sering mendengar istilah MBB di kalangan anak muda saat berbicara dengan teman-temanmu. Namun, apakah kamu sudah tahu apa artinya?

Pengertian MBB

MBB merupakan singkatan dari “Mending Beli Baru”. Istilah ini digunakan untuk menyebut seseorang yang lebih memilih membeli produk baru daripada memperbaiki atau memperbarui produk yang sudah ada.

Contohnya, jika seseorang memiliki laptop yang sudah lama dan mulai bermasalah, ada dua pilihan yang bisa diambil. Pertama, memperbaiki laptop tersebut agar kembali berfungsi dengan baik. Kedua, membeli laptop baru yang lebih modern dan memiliki spesifikasi yang lebih tinggi.

Orang yang memilih opsi kedua disebut sebagai MBB. Mereka lebih memilih untuk membeli barang baru daripada mengembalikan barang lama ke kondisi semula.

Asal Usul Istilah MBB

Tidak ada informasi pasti mengenai asal usul istilah MBB. Namun, diperkirakan istilah ini berasal dari budaya konsumerisme yang semakin berkembang di Indonesia.

Banyak orang yang lebih memilih untuk membeli barang baru daripada memperbaiki barang lama. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kemudahan akses ke produk baru, tuntutan gaya hidup yang lebih modern, dan keinginan untuk tampil lebih baik di hadapan orang lain.

Karakteristik Orang yang MBB

Orang yang MBB memiliki beberapa karakteristik yang mudah dikenali. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Lebih memilih barang baru daripada produk yang sudah ada.
  2. Tidak terlalu memperhatikan nilai historis atau sentimental dari produk yang dimilikinya.
  3. Lebih suka tampilan yang modern dan up-to-date.
  4. Tidak terlalu memikirkan biaya yang dikeluarkan untuk membeli produk baru.

Karakteristik ini membuat orang yang MBB sering dianggap sebagai orang yang konsumtif dan kurang peduli dengan lingkungan sekitarnya.

Kelebihan dan Kekurangan MBB

Sebagaimana halnya dengan segala sesuatu di dunia ini, MBB juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Kelebihan MBB

  • Memiliki barang baru dengan teknologi dan fitur terbaru.
  • Meningkatkan rasa percaya diri dan kepuasan karena memiliki barang baru.
  • Bisa memilih barang yang sesuai dengan gaya hidup dan kepribadian.

Kekurangan MBB

  • Memboroskan uang dalam jangka panjang.
  • Tidak bertanggung jawab terhadap lingkungan karena sering membuang barang lama.
  • Meningkatkan risiko terjadinya pemborosan sumber daya alam.

Cara Mengatasi MBB

Jika kamu merasa bahwa dirimu termasuk dalam kategori orang yang MBB, jangan khawatir. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kecenderungan tersebut, di antaranya:

  1. Mengurangi penggunaan gadget atau teknologi yang berlebihan.
  2. Mempertimbangkan kembali sebelum membeli barang baru dan berpikir apakah barang tersebut benar-benar dibutuhkan.
  3. Memperbaiki atau memperbarui produk yang sudah ada daripada membeli yang baru.
  4. Menjual atau menyumbangkan barang lama yang masih bisa digunakan.

Dengan mengurangi kecenderungan untuk MBB, kamu bisa membantu mengurangi penggunaan sumber daya alam yang berlebihan dan menjadi lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar.

Kesimpulan

MBB merupakan singkatan dari “Mending Beli Baru”. Istilah ini digunakan untuk menyebut seseorang yang lebih memilih membeli produk baru daripada memperbaiki atau memperbarui produk yang sudah ada.

Orang yang MBB memiliki beberapa karakteristik yang mudah dikenali, seperti lebih memilih barang baru, tidak terlalu memperhatikan nilai historis atau sentimental dari produk yang dimilikinya, dan tidak terlalu memikirkan biaya yang dikeluarkan untuk membeli produk baru.

MBB memiliki kelebihan dan kekurangan, seperti memiliki barang baru dengan teknologi dan fitur terbaru dan membantu mengurangi penggunaan sumber daya alam yang berlebihan serta meningkatkan risiko pemborosan sumber daya alam.

Untuk mengatasi kecenderungan MBB, kamu bisa mengurangi penggunaan gadget atau teknologi yang berlebihan, mempertimbangkan kembali sebelum membeli barang baru, memperbaiki atau memperbarui produk yang sudah ada, dan menjual atau menyumbangkan barang lama yang masih bisa digunakan.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!